KIAT MENGENDALIKAN EMOSI

| Selasa, 19 April 2016
          Emosi merupakan perasaan intens yang ditunjukkan kepada seseorang atau sesuatu. Emosi adalah reaksi terhadap seseorang atau suatu kejadian tertentu. Emosi dapat diklasifikasikan menjadi 2 yaitu emosi positif ataupun negative. Emosi positif biasanya seperti ungkapan dari rasa syukur dan gembira, sedangkan emosi negative dapat timbul dari rasa marah maupun rasa bersalah.

Emosi dapat ditunjukkan ketika seseorang merasa senang mengenai suatu hal, marah kepada sesuatu ataupun seseorang, dan takut akan sesuatu. Suatu perasaan intens tersebut dapat datang dan pergi cukup cepat, tergantung seberapa buruk dan baiknya keadaan seseorang tersebut. Emosi juga dapat dipengaruhi oleh mood seseorang. Berhasil tidaknya seseorang dalam mengendalikan dirinya dapat dilihat dar bagaimana cara seseorang itu mengontrol dan menunjukkan emosinya dengan baik, khususnya emosi negatifnya.

          Berikut adalah kiat-kiat dalam mengendalikan emosi:
·                     Meditasi atau Menenangkan Diri
Meditasi atau menenangkan diri merupakan salah satu langkah yang tepat dalam mengendalikan emosi, terutama emosi negative seperti marah ataupun sedih. Saat emosi sedang dalam keadaan memuncak, carilah sebuah ruangan yang tenang, carilah posisi duduk yang nyaman, aturlah pernafasan anda dengan pelan dan teratur, pejamkan mata anda namun bukan tidur, dan fokuslah pada satu titik tertentu.
Mulailah bermeditasi selama 5-15 menit, hal ini sangat berguna untuk membantu anda mengurangi kadar emosi negative yang tinggi. Meditasi juga berguna dalam berbagai hal misalnya dalam mengendalikan diri menjadi pribadi yang lebih tenang, lebih mudah berkonsentrasi dan lain sebagainya.

·                     Hindari Hal yang dapat membuat Emosional
Salah satu hal yang sangat membantu dalam mengendalikan diri, yaitu dengan menghindari hal-hal yang menjadi sumber emosi tersebut. Apabila terlanjur berhadapan dengan hal yang dapat memancing emosi anda, maka usahakan berfikir jernih tanpa melibatkan emosi anda atau carilah sebuah ruangan yang setidaknya dapat menenangkan pikiran, contohnya seperti taman atau lihat air yang mengalir.

·                     Alihkan pikiran
Ketika suatu masalah terasa membebankan anda, cobalah untuk memikirkan hal-hal lain yang setidaknya dapat menaikkan mood anda. Misalnya, ketika anda emosi pikirkan hal-hal lain seperti kenangan indah atau lucu yang setidaknya dapat membuat anda melupakan masalah anda, atau lakukan kegiatan yang sekiranya dapat membuat beban anda berkurang. Usahakan untuk tidak mengungkit atau memikirkan kembali masalah tersebut.

·                     Intropeksi
Lakukanlah intropeksi diri, lihatlah segala permasalahan dari berbagai macam sudut pandang, bukan hanya dari sudut pandang pribadi saja. Koreksi diri anda sendiri, pikirkan secara mendalam sebelum menghakimi oranglain. Jangan membuat emosi menjadi penghalang menjadi pribadi yang lebih baik yang nantinya dapat menimbulkan penyesalan.

·                     Menyepi
Apabila anda sedang berada di puncak emosi, cobalah menjauh dari sumber emosi atau carilah tempat dimana anda bisa jauh dari oranglain. Bebaskan diri dari segala hal yang dapat membuat emosi, apabila emosi anda sedang memuncak cobalah mengistirahatkan diri anda dengan menghibur diri anda, seperti berlibur atau mencari suasana baru.

·                     Berpikirlah Positif
Berpikirlah positif bahwa setiap masalah terdapat hikmahnya. Pikirkanlah segala hal baik yang dapat diambil dari masalah tersebut. Pikiran positif dapat membantu kita menjadi orang yang positif. Hati-hatilah dalam setiap keputusan yang anda ambil, jangan sampai anda menyesal setelahnya.

·                     Biarkanlah berlalu
Jika masalah tersebut hanya membuat anda terpuruk, cobalah ikhlaskan dan lupakan masalah itu. Jangan terus menerus memikirkan masalah yang hanya dapat membuat anda lebih jatuh lagi, biarkan hal tersebut hanya menjadi masalalu yang tidak akan pernah terulang lagi. Fokuslah untuk menjadi pribadi yang lebih baik.
Next Prev
▲Top▲